Translate

Sabtu, 15 Maret 2014

Mengenal Lebih Dekat Budaya dan Gaya Hidup di Amerika


Bila suatu ketika Anda berkeinginan untuk studi atau kerja di Amerika, dalam waktu yang relatif lama maka mau tidak mau Anda harus paling tidak sedikit mengenal tentang apa-apa saja prilaku kebanyakan orang Amerika, gaya hidup, dan budaya mereka. Mengenal lebih dekat budaya suatu daerah tidak serta merta supaya kita menjadi sama dengan mereka, tapi supaya kita mengetahui seperti apa sesungguhnya negara atau daerah yang akan kita tuju itu.
Kebanyakan orang Amerika sangat menghargai waktu. Time is money di Amerika benar-benar sangat terasa. Kalau kebetulan Anda lagi berjalan di pusat kota Manhattan, New York, umpamanya di jalan teramai di depan Madison Square Garden, atau di 42nd street, akan terasa banget bagaimana lalulintas pejalan kaki yang sibuk dan seakan tanpa peduli keadaan sekitar mereka. Kebanyakan mereka selalu tiba tepat waktu, bahkan beberapa menit sebelumnya mereka sudah tiba bilamana ada appointment. Seandainya ada keterlembatan, entah dari pihak yang membuat appointment atau sebaliknya, maka mereka akan langsung memberitahukan terlebih dahulu. Saya pernah terlambat 10 menit dari perjanjian tanpa memberitahu, ketika datang ke klinik dokter gigi, akibatnya saya harus membuat appointment lagi. Waktu pantang disia-siakan, dalam hal apapun.
Bila menghadiri acara-acara pesta di mana kita turut mengundang orang-orang Amerika untuk hadir,
undangan dimulai jam 9, mereka akan datang tepat jam 9 atau bahkan 15 menit sebelumnya. Ruangan masih kosong, orang-orang Indonesia dan Asia biasanya akan muncul jam 9.30 atau bahkan terlambat 1 jam. Luar biasa terlambat. Saya sudah berkali-kali menyaksikannya di acara-acara resmi maupun yang tidak resmi.
Going for a walk ternyata sangat popular di Amerika. Biasanya mereka melakukan jalan-jalan santai (JJS) di waktu subuh, sebelum pergi kerja atau sekolah, dan malam hari setelah makan malam (dinner). Bila kita mungkin terlalu sibuk dan capek untuk sekedar jalan-jalan santai, maka jogging pagi dan sore sepertinya sudah mendarah daging bagi kebanyakan orang Amerika. Tapi ingat betul, bahwa tidak disembarangan tempat Anda boleh jalan-jalan. Di beberapa jalan terlarang, termasuk highway atau jalan toll, mungkin sekali Anda akan diberikan tiket dan musti bayar dendanya bila polisi melihat Anda di situ.
Budaya di sana juga lain, adalah sangat tidak sopan bila kita tiba-tiba muncul di rumah orang lain, biarpun itu tetangga dekat, tanpa memberitahu atau menelepon terlebih dahulu. You must ask them first, whether they are available at that particular date and time or not. Bahkan pun bila Anda sudah ada janji terlebih dahulu, beritahu si tuan rumah ketika Anda sudah keluar rumah sehingga mereka dapat memperkirakan waktu tiba Anda.
Di beberapa negara Asia termasuk Indonesia, sesama laki-laki menaruh tangannya di bahu kawannya yang laki-laki adalah biasa. Pegang tangan dan bahu kawan Anda juga sudah biasa. Tapi jangan sekali-kali melakukan hal seperti itu di Amerika, mereka akan menatap heran dan beranggapan Anda adalah gay alias homo. Main mata, atau mengedipkan mata terhadap lawan jenis, dan yang bersangkutan merasa kurang senang dengan cara Anda, maka bersiap-siaplah untuk menerima akibatnya. Bisa saja dianggap itu sebagai bentuk harassment dan Anda akan kena damprat, masih untung bila ia tidak mempersoalkan lebih lanjut. Kalau di Amerika, sexual harassment dan yang sejenisnya hukumannya akan berat, dan di sana kekuatan sue mengesue itu sangat kuat. Hanya karena hal sepele Anda bisa kena sue.
Hari Sabtu dan Minggu (weekend) adalah hari untuk bersantai, baik dengan keluarga maupun secara kelompok. Jarang sekali orang Amerika mau bekerja pas weekend, kecuali pekerja-pekerja dari negara Asia, karena bekerja pada saat weekend biasanya Anda akan dibayar satu setengah atau dua kali gaji. Bagi orang Amerika, quality time bersama keluarga di saat weekend lebih penting daripada lembur dibayar double sekalipun. Kebanyakan festival mapun pertujukan-pertunjukan pun dilaksanakan pada hari Sabtu dan Minggu. So, enjoy your day, folks!
Terakhir, masalah antri. Setiap orang harus menghargai dan mematuhi ‘hukum’ antri ini. Jangan sekali-kali Anda memotong jalan orang yang sudah berdiri lebih dulu di depan Anda. Dalam bentuk apapun, termasuk ketika mengendarai mobil. Misalnya, bila ada tanda stop sign, maka Anda yang datang belakangan harus memberi jalan terlebih dahulu kepada mobil yang duluan tiba di perampatan jalan tersebut. Selamat Berlibur.

6 komentar: